Senin, 22 Agustus 2011

Teliti Memilih Kue Kering


Kue Kering - Lebaran tinggal menghitung hari. Biasanya saat lebaran berbagai hidangan tersedia, salah satunya kue kering. Namun jangan asal beli atau makan, karena sebelum masuk ke perut harus dicermati dulu kelayakannya.

http://media1.id.88db.com/DB88UploadFiles/2011/08/08/9042B357-DE8E-4DFB-8618-34FE44539A0F.jpg

Proses pembuatan kue kering, selain memerlukan bahan utama, seperti terigu, gula, mentega, margarine, telur, garam dan sebagainya, adapula bahan campuran antara lain pewarna, pemanis dan penguat rasa, serta pengawet.

Nah, agar makanan yang masuk saat lebaran nanti aman dan tidak berdampak pada kesehatan tubuh kita, ada baiknya cermati dulu makanan tersebut. Jika membeli untuk keperluan di rumah, periksa produk tersebut dengan seksama, jika menerima suguhan berupa kue kering juga dilihat dulu apakah layak dikonsumsi.

Dijelaskan Kabid Sertifikasi Dan Layanan Informasi Konsumen BPOM Banjarmasin, Saiful Bahri Laruke, makanan yang tidak membahayakan atau sehat tentunya dalam pengolahannya bagus, tidak mengandung atau mencampur bahan kimia yang dilarang.

"Bahan yang dilarang di antaranya zat pewarna yang sebenarnya untuk bahan tekstil. Biasanya paling banyak kue basah. Sedangkan jika menggunakan bahan yang diperbolehkan, misal pemanis buatan, jangan melampaui batas atau harus sesuai takaran," jelas Saiful.

Imbaunya, sebaiknya saat membeli makanan misalnya kue kering lihat dulu kemasannya, apakah ada label sudah terdaftar, antara lain nomor MD (Makanan Dalam Negeri) atau PIRT (Produksi Industri Rumah Tangga). Kemudian, kemasannya masih bagus, cek kadaluarsa.

"Jadi jangan hanya tergiur harga murah. Dampak yang ditimbulkan tidak langsung, tapi berefek tahunan, tergantung individunya. Pelan namun pasti terutama akan mengganggu fungsi ginjal dan hati. Jadi sebaiknya yang aman itu adalah makanan alami dan bersih," pesan Saiful.

tribunnews.com

info terkait: Kue Kering

Tidak ada komentar:

Posting Komentar